Enter a long URL to make tiny:

Modul PKB SD Kelas Tinggi Revisi 2018

Berikut ini adalah arsip berkas Modul PKB (Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan) SD Kelas Tinggi Revisi 2018 Terintegrasi Penguatan Pendidikan Karakter dan Penyusunan Soal. Download file dalam format .pdf.

Modul PKB SD Kelas Tinggi Revisi 2018
Modul PKB SD Kelas Tinggi Revisi 2018


Modul PKB SD Kelas Tinggi Revisi 2018

Berikut ini kutipan teks/keterangan dari isi salah satu Modul PKB SD Kelas Tinggi Revisi 2018:

Peran guru profesional dalam proses pembelajaran sangat penting sebagai kunci keberhasilan belajar siswa. Guru profesional adalah guru yang kompeten membangun proses pembelajaran yang baik sehingga dapat menghasilkan pendidikan yang berkualitas dan berkarakter prima. Hal tersebut menjadikan guru sebagai komponen yang menjadi fokus perhatian pemerintah pusat maupun pemerintah daerah dalam peningkatan mutu pendidikan terutama menyangkut kompetensi guru.

Pengembangan profesionalitas guru melalui Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan merupakan upaya Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan melalui Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependikan dalam upaya peningkatan kompetensi guru. Sejalan dengan hal tersebut, pemetaan kompetensi guru telah dilakukan melalui Uji Kompetensi Guru (UKG) untuk kompetensi pedagogi dan profesional pada akhir tahun 2015. Peta profil hasil UKG menunjukkan kekuatan dan kelemahan kompetensi guru dalam penguasaan pengetahuan pedagogi dan profesional. Peta kompetensi guru tersebut dikelompokkan menjadi 10 (sepuluh) kelompok kompetensi. Tindak lanjut pelaksanaan UKG diwujudkan dalam bentuk pelatihan guru paska UKG sejak tahun 2016 dan akan dilanjutkan pada tahun 2018 ini dengan Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan bagi Guru. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kompetensi guru sebagai agen perubahan dan sumber belajar utama bagi peserta didik. Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan bagi Guru dilaksanakan melalui Moda Tatap Muka.

Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PPPPTK) dan, Lembaga Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Kelautan Perikanan Teknologi Informasi dan Komunikasi (LP3TK KPTK) merupakan Unit Pelaksanana Teknis di lingkungan Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan yang bertanggung jawab dalam mengembangkan perangkat dan melaksanakan peningkatan kompetensi guru sesuai bidangnya. Adapun perangkat pembelajaran yang dikembangkan tersebut adalah modul Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan melalui Pendidikan dan Pelatihan Guru moda tatap muka untuk semua mata pelajaran dan kelompok kompetensi. Dengan modul ini diharapkan program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan memberikan sumbangan yang sangat besar dalam peningkatan kualitas kompetensi guru.

Modul Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan bagi Guru jenjang Sekolah Dasar Guru Kelas Awal, Guru Kelas Tinggi, mata pelajaran Seni Budaya, dan Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan. Modul ini merupakan dokumen wajib untuk Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan.

Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan melalui Pendidikan dan Pelatihan Guru merupakan tindak lanjut dari hasil Uji Kompetensi Guru (UKG) 2015 dan bertujuan meningkatkan kompetensi guru dalam melaksanakan tugasnya sesuai dengan mata pelajaran yang diampunya.

Sebagai salah satu upaya untuk mendukung keberhasilan program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan, Direktorat Pembinaan Guru Pendidikan Dasar pada tahun 2018 melaksanakan review, revisi, dan mengembangkan modul paska UKG 2015 yang telah terintegrasi Penguatan Pendidikan Karakter (PPK) dan terintegrasi pembelajaran berorientasi Higher Order Thinking Skills (HOTS), serta berisi materi pedagogi dan profesional yang akan dipelajari oleh peserta selama mengikuti Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan.

Modul Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan melalui Pendidikan dan Pelatihan Guru jenjang Sekolah Dasar ini diharapkan dapat menjadi bahan bacaan wajib bagi para peserta program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan melalui Integrasi Penguatan Pendidikan Karakter dan Pengembangan Soal untuk dapat meningkatkan pemahaman tentang kompetensi pedagogi dan profesional terkait dengan tugas pokok dan fungsinya.

Latar Belakang
Guru mempunyai kewajiban untuk selalu memperbaharui dan meningkatkan kompetensinya melalui kegiatan pengembangan keprofesian berkelanjutan sebagai esensi pembelajar seumur hidup. Untuk mendukung pengembangan pengetahuan dan keterampilan tersebut, dikembangkan modul untuk Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan yang berisi topik-topik penting. Adanya modul ini memberikan kesempatan kepada guru untuk belajar lebih mandiri dan aktif. Modul ini juga digunakan sebagai bahan ajar dalam kegiatan diklat tatap muka langsung atau tatap muka kombinasi (in-on-in).

Modul Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan yang berjudul “Karakteristik dan Pengembangan Potensi Peserta Didik” merupakan modul untuk kompetensi pedagogi guru pada Kelompok Kompetensi A (KK A). Materi modul dikembangkan berdasarkan Permendiknas Nomor 16 Tahun 2007, kompetensi pedagogi yang pertama dan keenam yaitu tentang Karakteristik Peserta Didik dan Pengembangan Potensi Peserta Didik. pencapaian terbaik mereka sesuai dengan karakteristiknya. Dengan demikian, potensi yang dimiliki seluruh peserta didik dapat mewujud dalam bentuk prestasi yang beragam secara optimal. Mengingat peserta didik adalah subjek yang penguasaan guru atas konsep dan implementasi dari kedua kompetensi inti ini membekali guru untuk menghantarkan peserta didik asuhannya secara percaya diri memperoleh akan dibelajarkan guru perlu termotivasi, bekerja keras, dan kreatif untuk mengenal karakteristik dan potensi peserta didik serta cara mengembangkannya.

Pada beberapa komponen modul yang relevan telah diintegrasikan beberapa nilai karakter bangsa, baik secara eksplisit maupun implisit. Berdasarkan karakteristik materi modul yang membahas tentang aspek kognitif dan non-kognitif peserta didik, ruang lingkup kajian materi modul ini sejatinya dapat memfasilitasi penguatan sebagian besar nilai-nilai karakter yang diusung dalam Penguatan Pendidikan Karakter (PPK).

Nilai-nilai ini dapat diimplementasikan selama aktivitas pembelajaran, dalam melaksanakan tugas sebagai guru, dan dalam kehidupan sehari-hari sehingga dapat mendukung pengembangan kompetensi sosial dan kepribadian guru. Dengan demikian, diharapkan guru dapat menjadi teladan bagi peserta didik yang diasuhnya dan masyarakat di sekitarnya.

Tujuan
Setelah mempelajari modul ini, diharapkan guru dapat memahami materi kompetensi pedagogi yang terdiri atas perkembangan peserta didik, potensi peserta didik, perkembangan fisik dan motorik, perkembangan kemampuan intelektual, perkembangan kecerdasan emosi dan sosial, perkembangan moral dan kecerdasan spiritual, dan mengidentifikasi kemampuan awal dan kesulitan belajar untuk mendorong peserta didik mencapai prestasi optimal, dan mengaktualisasi potensi peserta didik.

Peta Kompetensi
Kompetensi inti yang diharapkan setelah guru belajar dengan menggunakan modul ini adalah menguasai karakteristik peserta didik dari aspek fisik, moral, sosial, kultural, emosional, dan intelektual serta memfasilitasi pengembangan potensi peserta didik untuk mengaktualisasikan berbagai potensi yang dimiliki. Berikut adalah rincian kompetensi yang diharapkan tercapai melalui pembelajaran dengan menggunakan modul KK A.

Kompetensi Guru Mapel
1.1 Memahami karakteristik peserta didik yang berkaitan dengan aspek fisik, intelektual, sosial- emosional, moral, spiritual, dan latar belakang sosial- budaya.

Indikator Pencapaian Kompetensi
KP 1
Menjelaskan konsep perkembangan perilaku dan pribadi peserta didik
Menjelaskan tahapan perkembangan perilaku dan pribadi peserta didik
Menjelaskan prinsip-prinsip perkembangan perilaku dan pribadi peserta didik dan implikasinya terhadap pendidikan
Mengidentifikasi tugas-tugas perkembangan akhir masa kanak-kanak
Mengidentifikasi keragaman karakteristik peserta didik
Menganalisis permasalahan perkembangan perilaku dan pribadi peserta didik.
KP3
Mendeskripsikan ciri-ciri perkembangan fisik anak-anak
Mendeskripsikan ciri-ciri perkembangan motorik anak- anak
Mengidentifikasi karakteristik perkembangan fisik dan motorik peserta didik SD
Menjelaskan pengaruh perkembangan fisik terhadap perilaku peserta didik
Mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi perkembangan fisik anak-anak
Mengidentifikasi perkembangan fisik peserta didik
Menganalisis permasalahan perkembangan fisik dan motorik peserta didik

KP4
Menjelaskan perkembangan kemampuan intelektual peserta didik.
Mengidentifikasi keragaman kemampuan intelektual peserta didik.
Menjelaskan tahapan perkembangan intelektual peserta didik
Mengidentifikasi karakteristik perkembangan kognitif peserta didik sekolah dasar
Mengidentifikasi kemampuan intelektual dan kognitif peserta didik
Menganalisis permasalahan perkembangan kemampuan intelektual peserta didik.

KP5
Menjelaskan konsep perkembangan emosi peserta didik
Menjelaskan konsep perkembangan sosial peserta didik
Menjelaskan keterkaitan antara kecerdasan emosi dan keterampilan sosial
Mengidentifikasi kecerdasan emosi dan keterampilan sosial peserta didik
Menganalisis permasalahan yang berkaitan dengan perkembangan kecerdasan dan emosi peserta didik.

KP6
Menjelaskan konsep perkembangan moral peserta didik
Menjelaskan konsep kecerdasan spiritual peserta didik
Mengidentifikasi perilaku moral dan kecerdasan spiritual peserta didik
Menganalisis permasalahan perkembangan aspek moral dan spiritual peserta didik.

Kompetensi Guru Mapel
1.2 Mengidentifikasi potensi peserta didik usia sekolah dasar dalam lima mata pelajaran SD/MI

Indikator Pencapaian Kompetensi
KP 2
Menjelaskan pengertian potensi
Menjelaskan jenis-jenis potensi
Mengidentifikasi potensi peserta didik
Menganalisis permasalahan berkaitan dengan potensi peserta didik sekolah dasar

Kompetensi Guru Mapel
1.3 Mengidentifikasi bekal-ajar awal peserta didik usia sekolah dasar dalam lima mata pelajaran SD/MI

Indikator Pencapaian Kompetensi
KP 7
Menjelaskan pengertian kemampuan awal peserta didik
Mengidentifikasi kemampuan awal peserta didik
Mengidentifikasi ciri-ciri peserta didik yang mengalami kesulitan belajar
Menjelaskan diagnosis kesulitan belajar
Menjelaskan faktor-faktor kesulitan belajar
Mendeskripsikan prosedur dan teknik diagnosis kesulitan belajar
Menganalisis permasalahan kemampuan awal dan kesulitan belajar peserta didik.

Kompetensi Guru Mapel
1.4 Mengidentifikasi kesulitan belajar peserta didik usia sekolah dasar dalam lima mata pelajaran SD/MI 
6.1 Menyediakan berbagai kegiatan pembelajaran untuk mendorong peserta didik mencapai prestasi secara optimal.

Indikator Pencapaian Kompetensi
KP 1-7
Menentukan kegiatan untuk memfasilitasi variasi perkembangan peserta didik.
Menentukan kegiatan pembelajaran yang memfasilitasi pengembangan potensi peserta didik.
Menentukan kegiatan pembelajaran yang memfasilitasi perkembangan fisik dan motorik peserta didik.
Menentukan kegiatan pembelajaran yang memfasilitasi perbedaan kemampuan intelektual peserta didik.
Menentukan kegiatan pembelajaran yang memfasilitasi pengembangan kecerdasan emosi peserta didik.
Menentukan kegiatan pembelajaran yang memfasilitasi perkembangan aspek moral dan spiritual peserta didik.
Menentukan kegiatan pembelajaran yang kondusif berdasarkan hasil identifikasi kemampuan awal pesertadidik.
Menentukan kegiatan pembelajaran yang kondusif berdasarkan hasil identifikasi kesulitan belajar peserta didik.

Ruang Lingkup
Ruang lingkup materi pada modul ini disusun dalam empat bagian, yaitu bagian pendahuluan, kegiatan pembelajaran, evaluasi, dan penutup. Bagian pendahuluan berisi paparan tentang latar belakang modul KK A, tujuan, peta kompetensi yang diharapkan dicapai setelah pembelajaran, ruang lingkup, dan cara penggunaan modul. Bagian kegiatan pembelajaran berisi tujuan, indikator pencapaian kompetensi, uraian materi, aktivitas pembelajaran, latihan/kasus/tugas, rangkuman, umpan balik, dan tindak lanjut. Bagian akhir terdiri atas kunci jawaban, latihan/kasus/tugas, evaluasi, dan penutup.

Adapun rincian materi pada modul sebagai berikut.
  1. Perkembangan Peserta Didik.
  2. Potensi Peserta Didik.
  3. Perkembangan Fisik dan Motorik.
  4. Perkembangan Kemampuan Intelektual.
  5. Perkembangan Kecerdasan Emosi dan Perkembangan Sosial.
  6. Perkembangan Moral dan Kecerdasan Spiritual.
  7. Identifikasi Kemampuan Awal dan Kesulitan Belajar.

Saran Cara Penggunaan Modul
Secara umum, cara penggunaan modul pada setiap Kegiatan Pembelajaran disesuaikan dengan skenario setiap penyajian mata diklat. Modul ini dapat digunakan dalam kegiatan pembelajaran guru, baik untuk moda tatap muka dengan model tatap muka penuh maupun model tatap muka In-On-In.

Deskripsi Kegiatan Diklat Tatap Muka Penuh
Kegiatan pembelajaran diklat tatap muka penuh adalah kegiatan fasilitasi peningkatan kompetensi guru melalui model tatap muka penuh yang dilaksanakan oleh unit pelaksana teknis di lingkungan Ditjen GTK maupun lembaga diklat lainnya. Kegiatan tatap muka penuh ini dilaksanakan secara terstruktur pada suatu waktu yang di pandu oleh fasilitator.

Pendahuluan
Pada kegiatan pendahuluan fasilitator memberi kesempatan kepada peserta diklat untuk mempelajari:
  1. latar belakang yang memuat gambaran materi,
  2. tujuan kegiatan pembelajaran setiap materi,
  3. kompetensi atau indikator yang akan dicapai melalui modul,
  4. ruang lingkup materi kegiatan pembelajaran,
  5. langkah-langkah penggunaan modul.

Mengkaji Materi
Pada kegiatan mengkaji materi modul KK A, fasilitator memberi kesempatan kepada guru sebagai peserta untuk mempelajari materi yang diuraikan sesuai dengan indikator pencapaian hasil belajar. Guru dapat mempelajari materi secara individual maupun berkelompok dan dapat mengkonfirmasi permasalahan kepada fasilitator. Rangkuman sebagai hasil pengkajian disusun dalam bentuk bagan, peta pikiran, atau bentuk lainnya yang mudah untuk dipelajari ulang.

Mengingat waktu yang terbatas dan untuk kemudahan mengerjakan LK pada bagian aktivitas pembelajaran, perlu dipertimbangkan pemberian tugas/kelompok diberikan sekaligus, mulai dari mengkaji materi, membuat rangkumannya, dan dilanjutkan dengan mengerjakan LK pada KP yang sama. Fasilitator dapat mempertimbangkan:
  1. setiap kelompok mengerjakan lebih dari satu KP, hanya saat presentasi diatur menyajikan satu KP saja. Hasil kajian dibahas bersama dan kelompok lain yang mengkaji KP yang sama dapat menambahkan informasi untuk mengutuhkan pemahaman.
  2. jika waktu tidak memungkinkan, bisa dipertimbangkan satu kelompok mengkaji satu KP, mempresentasikan hasilnya, dan kajian dibahas bersama.

Melakukan aktivitas pembelajaran
Setelah menyelesaikan tugas mengkaji modul, pada kegiatan ini peserta melakukan kegiatan pembelajaran sesuai dengan rambu-rambu atau instruksi yang dijelaskan pada modul dan dipandu oleh fasilitator. Kegiatan pembelajaran ini menggunakan pendekatan/metode yang memfasilitasi interaksi langsung di kelas antara fasilitator dan peserta melalui berpikir reflektif, curah pendapat, diskusi simulasi, praktik, dan studi kasus. Kegiatan ini dilaksanakan menggunakan LK dan memfasilitasi peserta untuk aktif menggali dan mengolah data, menyajikan hasil kegiatan, serta membuat simpulan kegiatan pembelajaran.

Kegiatan pada LK untuk setiap KP disusun relatif sama, karena karakteristik materi yang juga relatif mirip di samping untuk memudahkan pengerjaannya. Untuk skenario pembelajaran, fasilitator dapat mempertimbangkan untuk memberikan tugas kepada peserta/kelompok mulai dari mengkaji materi, membuat rangkumannya, dan mengerjakan LK untuk KP yang sama. Mengingat waktu yang relatif terbatas, fasilitator dapat mempertimbangkan:
  1. setiap kelompok mengerjakan lebih dari satu KP, hanya saat presentasi diatur menyajikan satu KP saja. Hasil kajian dibahas bersama dan kelompok lain yang mengkaji KP yang sama dapat menambahkan informasi untuk mengutuhkan pemahaman.
  2. jika waktu tidak memungkinkan, bisa dipertimbangkan satu kelompok mengkaji satu KP, mempresentasikan hasilnya, dan kajian dibahas bersama.

Presentasi dan Konfirmasi
Pada kegiatan ini peserta melakukan presentasi/menanggapi hasil kegiatan, sedangkan fasilitator melakukan klarifikasi/konfirmasi/pengayaan terhadap materi dengan melibatkan peserta. Pada bagian ini peserta dan penyaji juga me-review materi berdasarkan seluruh kegiatan pembelajaran yang telah dilaksanakan. Selanjutnya, peserta mengerjakan evaluasi untuk menguji pemahaman dan sebagai persiapan mengikuti tes akhir.

Persiapan Tes Akhir
Pada bagian ini fasilitator didampingi oleh panitia menginformasikan tes akhir yang akan diikuti oleh seluruh peserta yang layak tes akhir.

Deskripsi Kegiatan Diklat Tatap Muka In-On-In
Kegiatan diklat tatap muka dengan model In-On-In adalan kegiatan fasilitasi peningkatan kompetensi guru yang menggunakan tiga kegiatan utama, yaitu In Service Learning 1 (In-1), on the job learning (On), dan In Service Learning 2 (In-2)

Pelaksanaan suatu kegiatan akan berjalan lancar apabila dipersiapkan dengan optimal dan pada saat pelaksanaan semua unsur melaksanakan perannya dengan optimal dan melaksanakan kerjasama dengan baik serta penuh tanggung jawab. Oleh karena itu, komitmen yang kuat dari semua pihak terkait akan mendukung keberhasilan pelaksanaan pelaksanaan diklat pengembangan keprofesian berkelanjutan bagi Guru Sekolah Dasar sangat diperlukan untuk membentuk guru profesional dan kompeten untuk memajukan pendidikan Indonesia.

Melalui penyusunan modul pengembangan keprofesian berkelanjutan melalui Peningkatan Kompetensi ini diharapkan dapat digunakan oleh guru dalam rangka meningkatkan kompetensinya. Pengetahuan, keterampilan yang didapat hendaknya dapat dipraktikan dalam menunaikan tugas melaksanakan pembelajaran sehari- hari. Modul ini masih sangat mungkin untuk dikembangkan disesuaikan dengan kondisi dan kebutuhan yang dihadapi demi tercapainya tujuan peningkatan kompetensi guru sekolah dasar.

    Download Modul PKB SD Kelas Tinggi Revisi 2018

    Selengkapnya mengenai susunan dan isi berkas Modul PKB SD Kelas Tinggi Revisi 2018 ini silahkan lihat pada file preview salah satu berkas Modul PKB SD Kelas Tinggi Revisi 2018 dan download file lainnya pada link di bawah ini:

    Modul PKB SD Kelas Tinggi Revisi 2018



    Download File:
    Modul SD Kelas Tinggi KK-A Revisi 2018.pdf
    Modul SD Kelas Tinggi KK-B Revisi 2018.pdf
    Modul SD Kelas Tinggi KK-D Revisi 2018.pdf
    Modul SD Kelas Tinggi KK-C Revisi 2018.pdf
    Modul SD Kelas Tinggi KK-E Revisi 2018.pdf
    Modul SD Kelas Tinggi KK-F Revisi 2018.pdf
    Modul SD Kelas Tinggi KK-G Revisi 2018.pdf
    Modul SD Kelas Tinggi KK-H Revisi 2018.pdf
    Modul SD Kelas Tinggi KK-I Revisi 2018.pdf
    Modul SD Kelas Tinggi KK-J Revisi 2018.pdf


    Demikian yang bisa kami sampaikan mengenai keterangan berkas dan share file Modul PKB (Program Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan) SD Kelas Tinggi Revisi 2018. Semoga bisa bermanfaat.

    0 Response to "Modul PKB SD Kelas Tinggi Revisi 2018"

    Post a Comment

    Iklan Atas Artikel

    Iklan Tengah Artikel 1

    Iklan Tengah Artikel 2

    Iklan Bawah Artikel